Header Ads

DOTA 2 dan Tekken 7 Cabor SEA Games, Satu Gim Misterius!


SportBook88 - PhilSGOC (Philippine SEA Games Organizing Committee) umumkan lima gim resmi, dari total enam gim yang akan dipertandingkan, untuk cabang olahraga esports di SEA Games 2019. Tidak terlalu berbeda dengan konfirmasi awal di bulan November lalu, ketika panitia penyelenggara bersama Razer umumkan kehadiran Mobile Legends: Bang Bang sebagai salah satu gim resmi pertama yang bakal memperebutkan medali di pesta olahraga terbesar Asia Tenggara tersebut.
Keempat gim lainnya, yang bakal mendampingi MLBB, sesuai pemberitaan TV5.ESPN, adalah DOTA 2StarCraft IITekken 7, dan Arena of Valor, dengan format dua gim per platform, baik itu PC, Mobile, dan juga konsol. Sementara satu gim lagi saat ini masih dalam tahap perundingan, dan baru akan diumumkan beberapa minggu ke depan. Namun, besar kemungkinan akan tetap usung gim berplatform konsol, dengan opsi pertamanya adalah NBA 2K19, sedangkan alternatifnya bisa jadi Pro Evolution Soccer (PES).
Ajang SEA Games 2019 di Filipina akan menjadi momen pertama kalinya bagi esports untuk dipertandingkan secara resmi dan masuk hitungan perolehan medali kontingen, setelah hanya tampil sebagai cabang ekshibisi (demo sports) di Asian Games 2018, Jakarta - Palembang. "Esports adalah olahraga masa depan. Kami senang bekerjasama dengan PhilSGOC untuk hadirkan esports ke Asia Tenggara," tandas Sebastian Lau, selaku Director General Asian Esports Federation(AESF), menyambut pengumuman titel resmi gim-gim yang akan dipertandingkan di SEA Games 2019.

"Ini merupakan perkembangan cerah dari esports, dan kami akan melakukan yang terbaik untuk membuat kesan bagus serta membangun pijakan berikutnya untuk lebih banyak lagi turnamen esports di ajang olahraga ke depannya," ungkap Joebert YuEsports Ad-hoc Committee, menyatakan kesiapan Filipina dalam menggelar SEA Games 2019 dengan esports sebagai salah satu cabang olahraga resminya.
"Dalam tiga minggu sejak kami umumkan esports sebagai cabang resmi di SEA Games 2019, kami melihat pertumbuhan minat yang besar dari berbagai segmen industri, kebanyakan merupakan publisher game," ujar Min-Liang TanCo-founder dan CEO Razer. "Pemilihan enam gim di waktu yang relatif singkat membuktikan bahwa perhatian terhadap esports sebagai kategori olahraga sah bukan isapan jempol belaka. Kami menantikan lebih banyak partner yang bergabung dalam paparkan generasi baru pahlawan olahraga baru bagi kalangan muda-mudi dan kaum milenial."
Dengan ini, meski satu judul gim masih belum diumumkan, tapi cabang olahraga esports di SEA Games akan menyamai jumlah titel gim yang dipertandingkan saat Asian Games 2018 lalu, namun kini dipastikan bahwa para perebut medali emas dari tiap cabang gim bakal menjadi pahlawan bangsa dengan diikutsertakannya perolehan medali mereka dalam total medali per kontingen.

SEA Games tahun depan telah dijadwalkan akan berlangsung selama periode tanggal 30 November - 11 Desember, dan mengambil tempat di sejumlah kota, mencakup Manila, Clark, Subic, Batangas, La Union, dan Tagaytay. Melihat cabang-cabang gim yang dipertandingkan, kira-kira menurut Sobat Esports, cabang dan kategori manakah yang paling berpeluang berikan medali emas bagi kontingen Indonesia? Semoga persiapan para atlet nasional esports tanah air bisa mulai dimatangkan agar penampilannya nanti akan maksimal ya!

No comments

Powered by Blogger.